KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di pelataran Balai Kota Kendari, sebagai bagian dari upaya memperingati Hari Pangan Sedunia (HPS) dan langkah konkret untuk stabilisasi pasokan serta harga pangan (SPHP) demi pengendalian inflasi di Kota Kendari.
Acara ini akan berlangsung selama empat hari berturut-turut, mulai 6 hingga 9 Oktober 2025, dari pukul 08.00 Wita hingga selesai.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari, Abdul Rauf, menyatakan bahwa gerakan ini merupakan komitmen Pemkot untuk memastikan masyarakat dapat mengakses kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
“Gerakan Pangan Murah ini diadakan dengan dua tujuan utama. Yang pertama adalah dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia agar masyarakat merasakan ketersediaan pangan yang memadai. Kedua, yang paling penting, adalah sebagai upaya kita bersama untuk mengendalikan inflasi dengan menjaga harga komoditas pangan tetap stabil dan terjangkau,” jelas Abdul Rauf, Jumat (03/10/2025).
Masyarakat Kota Kendari berkesempatan mendapatkan berbagai bahan pangan pokok dengan harga distributor yang jauh lebih murah dari harga pasar.
Komoditas yang tersedia meliputi, Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan), Minyak Goreng, Gula Pasir, Bawang Putih, Bawang Merah, Telur Ayam, Sayur-mayur, dan berbagai bahan pangan lainnya.
Gerakan ini merupakan hasil kolaborasi strategis dari berbagai pihak, yaitu Pemkot Kendari, Bank Indonesia, Tim Pengerak PKK, Baznas, Bulog, ID Food, dan Pasar Tani, yang bersinergi memastikan ketersediaan stok dan kelancaran distribusi.
“Kami mengundang seluruh masyarakat Kota Kendari untuk memanfaatkan kesempatan ini. Dengan kerjasama antar lembaga, kami pastikan stok bahan pangan aman dan harga yang ditawarkan sangat membantu masyarakat,” tutup Abdul Rauf.
Penulis : Agus Setiawan
